masukkan script iklan disini
Pagi itu, 8 Februari 2014 lantai 3 SD Al Irsyad 01 Purwokerto terlihat sangat ramai dan meriah. Ratusan siswa terlihat sibuk berkelompok-kelompok dengan pembagian tugas masing-masing. Ada beberapa siswa yang menjadi pemimpin kelompok dan memandu anggota-anggotanya. Sedangkan setap anggota dengan semangat melaksanakan tugasnya. Setelah didekati ke lokasi ternyata siswa-siswi level IV SD Al Irsyad 01 sedang berlatih menyajikan gado-gado! Hebat!
Semangat kerjasama sangat kentara dalam kegiatan ini. Setiap kelompok memiliki meja kerja dengan berbagai alat dan bahan, setiap siswa aktif mengerjakan tugasnya untuk menyajikan masakan tradisional gado-gado. Tema yang diusung adalah “Sayuran itu Menyehatkan”! Wow, tema yang bagus karena memang sayuran itu sangat baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan zat gizi bagi manusia. Selain sayuran ada juga bahan seperti telur, tempe, dan tahu untuk memenuhi kebutuhan protein bagi tubuh yang sehat. Ya, rupanya masakan tradisional gado-gado meskipun sederhana tetapi sangat baik kandugannya. Tak lama kemudian masakan tradisional gado-gado sudah siap disajikan, saatnya penjurian karena kegiatan juga dilombakan. Masing-masing kelompok berlomba untuk menyajikan hasil kreasinya seindah mungkin, mulai dari tampilannya, komposisinya, bumbunya, dan tidak ketinggalan yang paling penting, rasanya. Ustadz Rahmat Safari selaku juri memuji hasil sajian para siswa yang tak kalah dengan hasil sajian orang dewasa. “Enak sekali” katanya.
Kegiatan menyajikan masakan gado-gado untuk memupuk kerjasama antar siswa, kemandirian dan ada makna khusus dalam gado-gado yang terdiri dari berbagai bahan makanan, yaitu menghargai perbedaan, perbedaan itu indah. Gado-gado meskipun bahannya beragam dan berbeda-beda, rasanya tetap enak, bahkan sangat baik kandungan dan manfaatnya. Demikian pula perbedaan dalam kehidupan juga dapat membawa kebersamaan yang indah yang membawa kemasalahatan. Amin.
Semangat kerjasama sangat kentara dalam kegiatan ini. Setiap kelompok memiliki meja kerja dengan berbagai alat dan bahan, setiap siswa aktif mengerjakan tugasnya untuk menyajikan masakan tradisional gado-gado. Tema yang diusung adalah “Sayuran itu Menyehatkan”! Wow, tema yang bagus karena memang sayuran itu sangat baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan zat gizi bagi manusia. Selain sayuran ada juga bahan seperti telur, tempe, dan tahu untuk memenuhi kebutuhan protein bagi tubuh yang sehat. Ya, rupanya masakan tradisional gado-gado meskipun sederhana tetapi sangat baik kandugannya. Tak lama kemudian masakan tradisional gado-gado sudah siap disajikan, saatnya penjurian karena kegiatan juga dilombakan. Masing-masing kelompok berlomba untuk menyajikan hasil kreasinya seindah mungkin, mulai dari tampilannya, komposisinya, bumbunya, dan tidak ketinggalan yang paling penting, rasanya. Ustadz Rahmat Safari selaku juri memuji hasil sajian para siswa yang tak kalah dengan hasil sajian orang dewasa. “Enak sekali” katanya.
Kegiatan menyajikan masakan gado-gado untuk memupuk kerjasama antar siswa, kemandirian dan ada makna khusus dalam gado-gado yang terdiri dari berbagai bahan makanan, yaitu menghargai perbedaan, perbedaan itu indah. Gado-gado meskipun bahannya beragam dan berbeda-beda, rasanya tetap enak, bahkan sangat baik kandungan dan manfaatnya. Demikian pula perbedaan dalam kehidupan juga dapat membawa kebersamaan yang indah yang membawa kemasalahatan. Amin.